SAMARINDA. JURNALETAM – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim, Muhammad Syafranuddin mengakui, sumber daya manusia (SDM) Ahli Media terhitung terbatas. Padahal, tuntutan yang harus dipenuhi sangat banyak.
Seperti yang diketahui, saat ini Perpustakaan Daerah Kaltim yang berlokasi di Jalan Ir Juanda memiliki koleksi 200 ribu judul buku digital. Meskipun jumlah yang banyak, koleksi alih media digital ini masih kurang diminati. Padahal, koleksi buku digital tersebut disediakan berbagai macam genre.
“Padahal koleksi alih media alih digital ini ada banyak judul. Dari buku-buku sejarah, buku kesenian dan berbagai macam buku yang sangat menarik,”ungkapnya.
Diakunya, pihaknya menginginkan agar ada peningkatan jumlah koleksi buku digital. Dikarenakan, masih banyak koleksi buku-buku fisik yang belum dialihmediakan ke bentuk buku digital.
“Jumlah buku fisik dibanding dengan digital tentu saja masih banyak yang fisik, karena kita salah satunya keterbatasan SDM. Tenaga yang mengalihkan, yaitu Alih Media hanya satu orang. Peralatan juga masih tua, jadi perlu diremajakan.”
“Makanya ketika saya lihat, kita paling tidak harus punya dua orang khusus di bidang itu. Kemarin staf di Alih Media menggarap buku mantan Gubernur Kaltim dengan 300 halaman buku memakan waktu yang lama, sekitar 1 bulan lebih,”jelas Ivan.
Sementara itu, Ivan memastikan pihaknya akan mencari peralatan yang lebih modern dan termutakhir untuk mampu memudahkan staf Alih Media bekerja.(adv/Tya*)