Koleksi Novel : Sering Dipinjam, Jarang Dikembalikan

SAMARINDA. JURNALETAM – Staf Layanan Koleksi Referensi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim, Rosanna BR Sitepu, mengakui, banyak koleksi novel Perpustakaan Daerah Kaltim yang jarang dikembalikan. Bahkan, melenceng jauh dari batas waktu pengembalian yang ditentukan.

Memang, koleksi novel di Perpustakaan Daerah Kaltim cukup lengkap. Sehingga, novel menjadi salah satu koleksi buku yang sering dipinjam oleh anggota perpustakaan yang berlokasi di Jalan Ir Juanda.

“Untuk pengembalian buku novel banyak yang melebihi batas waktu dan banyak juga yang tidak kembali. Karena kebanyakan mereka itu adalah mahasiswa, terus mereka suka pindah-pindah,”ungkapnya.

Padahal, jika pemustaka tidak mengembalikan buku sesuai dengan batas waktu yang diberikan, akan dikenakan sanksi. Dimana, pemustaka harus membayar sanksi sebesar Rp 1.000,- per hari per buku.

Guna bisa mengembalikan buku novel tersebut, DPK Kaltim terus memberikan pengingat dengan menghubungi pemustaka agar sesegera mungkin dikembalikan.

“Dulu kita ada kirim surat sebelum jatuh tempo dan kita juga jemput bola. Tapi sejak pandemi, anggaran terbatas dan petugas yang makin lama makin sedikit, maka kita mengingatkan melalui SMS yang namanya SMS member,”tutupnya.(adv/Tya*)

Loading