SURABAYA.JURNALETAM – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kutai Kartanegara menunjukkan prestasi gemilang di Rakorda yang diselenggarakan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kalimantan Timur pada 14-15 Maret lalu di Ballroom Hotel Tunjungan, Surabaya. Pada acara tersebut, Diarpus Kutai Kartanegara berhasil mempersembahkan tiga penghargaan sekaligus.
Kepala Diarpus Kukar, Aji Lina Rodiah beserta Sekretaris Aji Yuli Midriani mengungkapkan, Diarpus Kutai Kartanegara berhasil meraih penghargaan atas implementasi aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi), 3 desa inklusi sosial, dan penatausahaan kearsipan terbaik 1 se-Kalimantan Timur kategori sangat baik.
Dari prestasi yang diraih, Diarpus menempati posisi kelima untuk wilayah regional Bali dan Kalimantan serta secara nasional menempati urutan ke-14 terbaik. Aji Yuli Midriani juga menjelaskan bahwa prestasi ini merupakan bukti penguatan literasi dan kearsipan yang menjadi salah satu fokus kerja di era kepemimpinan Bupati Edi Damansyah dan Wabup Rendi Solihin.
“Alhamdulillah, Kutai Kartanegara yang pertama untuk di Kaltim dan pertama mengimplementasikan aplikasi Srikandi. Kalau diurut secara nasional, kita urutan ke-14 dari 500 sekian, tapi untuk di Kalimantan Timur itu urutan pertama,” ujar Yuli.
Prestasi gemilang yang diraih oleh Diarpus Kutai Kartanegara ini membuktikan bahwa upaya penguatan literasi dan kearsipan sangatlah penting dan perlu terus ditingkatkan. Kudos untuk Diarpus Kutai Kartanegara yang telah meraih prestasi tersebut. (ADV/*)
