JAKARTA.JURNALETAM – Tingkat literasi dan kegemaran membaca di Indonesia menjadi sorotan terus-menerus. Berbagai survei menempatkan Indonesia di urutan bawah dalam hal ini. Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mengatakan bahwa perlu ada telaah terkait dengan angka rendah tersebut, termasuk alasan di balik angka-angka itu. Pada Rapat Panja Peningkatan Literasi dan Tenaga Perpustakaan (PLTP) yang diselenggarakan oleh Komisi X DPR RI, Hetifah menyatakan pentingnya memahami data dan fakta realita dari pengukuran indeks literasi dan kegemaran membaca. Hetifah juga mencontohkan bahwa salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tingkat literasi di suatu daerah adalah anggaran yang dialokasikan untuk pengembangan literasi, termasuk perpustakaan, dan tidak semua daerah memiliki anggaran yang memadai. Rapat Panja ini dihadiri oleh kepala dinas perpustakaan dari berbagai provinsi di Indonesia. Hetifah mengatakan bahwa Panja ini diharapkan dapat menentukan langkah yang tepat termasuk kebijakan dan fasilitasi yang dibutuhkan dengan permasalahan dan harapan yang disampaikan. (ADV/*)