KUTAIKARTANEGARA.JURNALETAM – Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara (Kukar) terus melangkah maju dalam persiapan proyek Bus Sekolah yang akan memberikan manfaat besar kepada para pelajar di daerah tersebut. Saat ini, mereka telah melakukan uji coba dan pendataan untuk memastikan program ini berjalan dengan baik.
Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi, menjelaskan bahwa proyek Bus Sekolah ini didasarkan pada upaya memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya para pelajar. Beberapa waktu yang lalu, Dishub Kukar telah melaksanakan uji coba angkutan pelajar di Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong. “Kami melakukan uji coba terlebih dahulu dan saat ini sedang melakukan pendataan,” ujar Ahmad.
Pendataan yang sedang dilakukan mencakup identifikasi titik-titik wilayah sekolah yang sangat membutuhkan layanan angkutan bus sekolah. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa program ini tepat sasaran dan tidak mengalami pemborosan sumber daya.
Dishub Kukar berencana untuk menyediakan enam unit bus sekolah dalam proyek ini. Terdapat dua jenis bus sekolah yang akan digunakan, yaitu bus dengan kapasitas 30 kursi dan 19 kursi.
Bus sekolah ini akan melayani pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Pendanaan untuk pengadaan bus sekolah ini akan berasal dari APBD-Perubahan tahun 2023 dan diharapkan akan diserahkan pada bulan Desember. Namun, operasional bus sekolah baru akan dimulai pada tahun 2024.
“Satu unit bus sekolah sudah dianggarkan pada tahun ini, tepatnya di Kelurahan Loa Tebu. Selanjutnya, dalam APBD-Perubahan, kami akan menambahkan enam unit bus,” tegas Ahmad.
Pengelolaan angkutan bus sekolah akan menjadi tanggung jawab pihak kelurahan dan desa penerima bantuan. Diharapkan penerima bantuan akan mampu mengelola operasional bus secara mandiri. Pentingnya pengadaan bus sekolah ini adalah agar pelajar yang belum memiliki akses kendaraan pribadi dapat dengan mudah mengakses moda transportasi yang aman dan nyaman. (ADV/Diskominfo Kukar)
