KUTAIKARTANEGARA.JURNALETAM – Kementerian Pekerjaan Umum (Kementerian PU) telah meluncurkan program bernama Pamsimas, yang merupakan singkatan dari Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan penyediaan air minum dan sanitasi di wilayah perdesaan dengan pendekatan berbasis masyarakat.
Desa Bendang Raya, yang terletak di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), telah mengadopsi program Pamsimas sebagai solusi untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih di wilayah mereka.
“Masalah air minum saat ini adalah membeli galon,” kata Kepala Desa Bendang Raya, Muhammaddin.
Desa ini berencana memanfaatkan sumber air dari kolam bekas lubang tambang yang terdapat di sekitar desa. Air tersebut akan digunakan oleh masyarakat untuk keperluan mandi, mencuci, dan keperluan MCK sehari-hari. Selanjutnya, mereka akan memasang jaringan pipa air bersih yang akan disalurkan ke seluruh RT di Desa Bendang Raya secara merata.
Pihak desa menargetkan bahwa pada tahun 2025, seluruh RT di Desa Bendang Raya akan mendapatkan pasokan air bersih melalui program Pamsimas ini.
“Rencananya, pada tahun 2025, semuanya harus sudah selesai,” tegas Muhammaddin.
Meskipun demikian, Muhammaddin tetap berharap agar jaringan Penyediaan Air Minum (PDAM) segera mencakup Desa Bendang Raya. Dengan demikian, masyarakat desa dapat menerima pelayanan air yang lebih baik dan berkelanjutan.
“Semoga nanti penyediaan air bersih tidak hanya datang dari program Pamsimas, tetapi juga melalui PDAM,” harapnya.(ADV/Diskominfo Kukar)