KUTAIKARTANEGARA.JURNALETAM – Desa Jembayan, yang terletak di Kutai Kartanegara, memiliki sejumlah situs bersejarah yang potensial untuk dikembangkan menjadi obyek wisata unggulan. Beberapa di antaranya adalah Makam Raja Kutai Kartanegara Aji Pangeran Sinom Paji Mendapa, Makam Aulia Habib Abdurrahman bin Husin bin Yahya, dan Bunker Jepang.
Lokasi dari ketiga situs tersebut cukup bervariasi. Makam Raja Kutai Kartanegara Aji Pangeran Sinom Paji Mendapa terletak di RT 1, sedangkan Makam Aulia Habib Abdurrahman bin Husin bin Yahya berada di RT 15. Bunker Jepang juga terletak di RT 15.
Pemerintah Desa Jembayan, melalui Kepala Desa yang diwakili oleh Sekretaris Desa, Jamli, berencana mengembangkan situs bersejarah ini menjadi obyek wisata. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan daya tarik Desa Jembayan bagi wisatawan lokal dan regional, tetapi juga sebagai bagian dari pelestarian budaya dan sejarah.
“Kami ingin menjadikan Desa Jembayan sebagai Desa Wisata yang memiliki nilai sejarah dan religi,” ungkap Jamli.
Untuk mewujudkan rencana ini, Pemerintah Desa Jembayan telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara. Jamli berharap melalui langkah ini, seluruh masyarakat dapat berperan aktif dalam merawat dan menjaga warisan sejarah yang ada di Desa Jembayan.
“Karena ini merupakan aset desa yang harus kita lestarikan bersama. Kami berharap masyarakat dapat ikut serta dalam menjaga dan merawat situs-situs sejarah ini,” tambahnya. Informasi ini disampaikan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara. (ADV/Diskominfo Kukar)
