Sertifikasi Profesi: Kunci Penting Lulusan SMK Masuk Dunia Kerja

SAMARINDA.JURNALETAM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur (Kaltim), Kurniawan, menekankan bahwa sertifikasi profesi menjadi pegangan penting bagi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ketika memasuki dunia kerja dan industri. Sertifikasi tersebut memberikan nilai tambah signifikan pada pelamar kerja dan menjadi keuntungan khusus bagi mereka yang mengenyam pendidikan vokasi.

Menurut Kurniawan, sertifikasi profesi bukan hanya sebagai pelengkap ijazah, tetapi juga sebagai bukti kompetensi lulusan di bidang tertentu. “Lulusan SMK itu, selain menerima ijazah dari sekolah, yang terpenting juga sertifikasi profesinya. Sebab dengan selembar kertas itu, maka bisa menunjukkan lulusan berkompetensi di bidang apa,” ujar Kurniawan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim yakin bahwa perusahaan lebih cenderung melihat kompetensi yang dimiliki para lulusan. Dengan adanya sertifikasi profesi, peluang untuk diterima di perusahaan tertentu akan semakin besar. “Kalau sertifikasi profesi yang diakui oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) itu menandakan bahwa yang bersangkutan sudah cakap dalam keahliannya,” tambahnya.

Dalam Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Disdikbud Kaltim telah menganggarkan biaya untuk membiayai 26 ribu peserta didik SMK mengikuti ujian sertifikasi. Anggaran tersebut berasal dari Disdikbud Kaltim, bukan dari sekolah atau biaya pribadi dari orangtua dan wali siswa.

“Ujian kompetensi ini akan kami selaraskan dengan industri. Harapannya, apa yang kita rencanakan sesuai dengan implementasi,” kata Kurniawan. Dia berharap bahwa dengan adanya anggaran untuk ujian kompetensi lulusan SMK, dapat membantu menekan angka pengangguran di kalangan lulusan SMK. Siswa SMK sendiri telah disiapkan untuk dapat langsung bekerja setelah lulus karena pendekatan yang lebih banyak terhadap praktikum dibandingkan teori.

“Semoga ada imbasnya. Kalau tidak ada yang salah, masih ada 30 persen anak-anak SMK yang menganggur,” harap Kurniawan.(ADV/ Disdik Kaltim)