SAMARINDA.JURNALETAM – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur melanjutkan pengembangan program wisata buah yang mengusung konsep sporturism, yaitu perpaduan antara aktivitas olahraga dan berkebun. Program ini bertujuan memberikan alternatif kegiatan sehat sambil memperkenalkan nilai-nilai lingkungan kepada masyarakat.
Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama, Yudi Haryanto, menyampaikan bahwa inisiatif ini telah berjalan sejak 2021 dan mendapat dukungan dari beberapa dinas seperti perkebunan dan kehutanan yang memberikan bibit serta pupuk. “Konsep sporturism ini memungkinkan pengunjung yang berolahraga di kawasan tersebut untuk menikmati hasil kebun seperti jeruk, mangga, jambu, dan durian,” jelas Yudi, Jumat (01/11/24).
Meskipun beberapa tanaman masih dalam tahap pertumbuhan, Yudi berharap buah-buahan yang ada nantinya bisa dinikmati oleh masyarakat yang berkunjung. “Kami menanam pohon-pohon ini di ruang terbuka hijau, sehingga kawasan ini tidak hanya digunakan untuk parkir atau bangunan, tapi juga sebagai tempat yang bermanfaat bagi lingkungan,” tambahnya.
Pengunjung yang ingin menikmati wisata buah ini dikenakan tarif terjangkau, yakni Rp 2.000 untuk anak-anak dan Rp 3.000 untuk dewasa, sementara parkir kendaraan roda dua dan empat tidak dikenakan biaya.
Dengan adanya program ini, Dispora Kaltim berharap bisa memberikan kontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat dan mempromosikan gaya hidup sehat serta peduli lingkungan. Masyarakat pun diundang untuk ikut berpartisipasi dan merasakan manfaat dari kegiatan yang ramah lingkungan ini.