Samarinda.Jurnaletam.com – Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah memastikan ketersediaan buku pendamping bagi siswa di sekolah-sekolah.
Dalam diskusi bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda pada Senin (10/2/2025), ia menyampaikan bahwa buku pendamping, yang sebelumnya dikenal sebagai Lembar Kerja Siswa (LKS), telah disediakan oleh pemerintah.
“Untuk buku pendamping, insya Allah sudah tersedia dan disediakan langsung oleh Pemkot melalui Disdik. Ini bagian dari upaya mendukung proses belajar siswa,” ujar Novan.
Sementara itu, untuk buku wajib, penyediaannya masih bertahap karena pendanaannya berasal dari Bantuan Operasional Sekolah Nasional (Bosnas). DPRD dan Pemkot Samarinda tengah mencari solusi agar kebutuhan ini dapat segera terpenuhi secara lebih optimal.
Pihaknya akan berdiskusi lebih lanjut bersama Pemkot Samarinda Kami terkait mekanisme penyaluran buku tersebut.
“Apakah buku wajib ini akan diberikan melalui bantuan langsung atau skema lainnya. Yang jelas, saat ini kita maksimalkan dulu dana Bosnas agar kebutuhan buku wajib bisa tercover,” jelasnya.
DPRD Samarinda berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap siswa memiliki akses terhadap bahan ajar yang memadai.
“Kami terus memantau dan mendorong agar semua kebutuhan pendidikan, termasuk buku wajib, dapat terpenuhi dengan baik,” tutup Novan.
Dengan adanya langkah ini, diharapkan seluruh sekolah di Samarinda dapat menjalankan proses pembelajaran dengan lebih baik, tanpa kendala keterbatasan buku ajar.