JURNALETAM.SAMARINDA – Sejumlah proyek strategis di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) diusulkan masuk ke dalam skema bantuan keuangan (bankeu) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal ini diungkapkan langsung oleh anggota komisi II DPRD Kaltim, Firnadi Ikhsan. Dirinya mengungkapkan ada beberapa proyek penting yang dinilai perlu segera didukung oleh APBD Provinsi, termasuk pembangunan jalan tembus penghubung Kukar–Kubar, Kukar–Kutim via Muara Ancalong, serta jalur Lok Bahu–Jongkang yang menghubungkan Kukar dan Samarinda.
“Pak Bupati minta jalan-jalan ini diperjuangkan karena penting untuk mobilitas antardaerah. Apalagi jalur Lok Bahu–Jongkang sekarang jadi pembahasan hangat,” Ungkpa Firnandi. Selasa (20/5/2025).
Selain infrastruktur, Firnandi menjelaskan isu pengelolaan sampah juga menjadi perhatian. Dirinya menekankan persoalan ini tak bisa hanya mengandalkan dana APBD kabupaten, sehingga perlu campur tangan Pemprov Kaltim.
“Masalah sampah juga diangkat dalam pertemuan. Ini butuh dana besar, dan kami berharap ada sokongan dari provinsi agar bisa ditangani secara komprehensif,” Jelas Firnandi.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga menekankan pentingnya sinergi antara DPRD, pemkab/pemkot, dan Pemprov Kaltim dalam mendorong pemerataan pembangunan. Menurutnya, bantuan keuangan bukan sekadar transfer dana, tapi alat pemerataan pembangunan antarwilayah.
“Tugas kami menjembatani kebutuhan rakyat dengan kebijakan dan anggaran. Pembangunan jangan hanya di kota, tapi juga harus menyentuh desa-desa,” Pungkasnya.