JURNALETAM.SAMARINDA – Komisi III DPRDi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-Pera) Kaltim beberapa waktu lalu.
Agenda utama membahas capaian pembangunan jalan provinsi dan optimalisasi fungsi Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Wilayah I dan II.
“Tahun ini, kondisi ruas jalan provinsi Kaltim cukup baik dan sudah mencapai kurang lebih 82 persen,” Ungkap wakil ketua komisi III DPRD Kaltim, Achmad Reza Fahlevi melalui sambungan seluler. Rabu (21/5/2025).
Lebih lanjut, Reza sapaan karibnya menilai masih ada pekerjaan rumah yang perlu diperkuat, terutama pada sisi perawatan jalan. Reza menyoroti peran vital UPTD sebagai garda terdepan dalam menangani kerusakan, termasuk saat terjadi longsor atau jalan rusak di lapangan.
“Selama ini yang turun ke lapangan adalah UPTD-UPTD ini. Mereka menjadi mesin pertama dari PUPR,” Ucapnya.
Namun, anggaran yang dialokasikan untuk UPTD masih tergolong minim. Hal ini dinilai tidak sebanding dengan beban kerja mereka yang cukup besar.
Politisi dari partai Gerindra itu mendorong agar pemerintah memberikan perhatian lebih, terutama pada kegiatan persementiran yang selama ini dilakukan UPTD secara terbatas.
“Sangat disayangkan anggaran dari UPTD ini sangat kecil. Kami dari Komisi III mendorong agar anggaran UPTD bisa lebih baik dan meningkat,” Pungkasnya.