Abdul Giaz Usulkan Platform Transportasi Digital Berbasis Daerah di Kaltim

SAMARINDA. Anggota DPRD Kaltim, Abdul Giaz, mendorong pengembangan platform transportasi daring berbasis lokal sebagai upaya mengurangi ketergantungan pada perusahaan besar yang selama ini mendominasi sektor tersebut.

Giaz menilai, transformasi digital di bidang transportasi seharusnya tidak hanya difokuskan pada efisiensi layanan, tetapi juga harus menciptakan pemerataan manfaat ekonomi.
Ia melihat potensi Kaltim untuk membangun sistem digital mandiri sangat terbuka, mengingat wilayah ini memiliki sumber daya manusia, kebutuhan layanan, serta tenaga kerja yang memadai.

“Kita memiliki semua komponen yang dibutuhkan SDM, teknologi, dan kebutuhan pasar. Saatnya kita bangun sistem sendiri yang hasilnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat lokal,” ujarnya, Senin (30/6/2025).

Ia menggagas model kepemilikan kolektif untuk platform tersebut, di mana warga dapat turut andil sebagai pemegang saham, pengelola layanan, bahkan pengembang teknologi.

Menurutnya, pendekatan seperti ini akan menjadikan masyarakat sebagai bagian aktif dari ekonomi digital, bukan sekadar pengguna atau tenaga kerja. Selama ini, lanjut Giaz, dominasi korporasi besar membuat masyarakat lokal hanya mendapatkan sedikit manfaat.

Dengan menghadirkan sistem lokal, ia yakin Kaltim bisa menegakkan kedaulatan digital dan memberdayakan masyarakat secara lebih luas. (RIZ)